Proses Jatuh Cinta

Ya…ya…sekarang saya akan mengulas artikel yang cukup menarik karena ini menyangkut aktivitas manusia pada umumnya (dan aktivitas yang penting).

Bagaimana manusia jatuh cinta. Kira-kira, jawaban apa ya yang keluar ketika anda ditanyakan, “Mengapa kita bisa jatuh cinta ya?” (silakan jawab melalui komentar, kita akan buka diskusi mengenai ini)

Mungkin beberapa orang akan mengatakan, “Ya…memang sudah takdir manusia seperti itu”. Tidak salah memang. Lalu mungkin ada juga yang menjawab dengan pertanyaan, “Ya…bagaimana bisa tercipta manusia-manusia yang lain?” Luar biasa, jawaban inipun tidak salah. Rupanya akan ada banyak jawaban yang sekiranya proporsional untuk menjawab pertanyaan ini. Namun, disamping jawaban yang kedengarannya umum, kita bisa mencari penjelasan yang sifatnya scientific. Ada beberapa penjelasan mengenai aktifitas emosi (karena cinta termasuk bagian dari emosi manusia) berdasarkan sudut pandang ilmu biologi (atau mungkin kedokteran).
Dengan dasar “segala kegiatan yang dilakukan manusia baik secara sadar maupun tidak sadar, ada peran hormon dibalik itu semua”. Ok, mungkin dari pembaca artikel ini ada yang memiliki background biologi atau kedokteran yang cukup kuat. Namun, saya tetap akan memberikan penjelasan tentang apa itu hormon (sebenarnya anda bisa langsung cari di wikipedia, namun karena saya begitu baik, saya akan carikan untuk anda).
Berdasarkan definisi yang tercantum pada wikipedia, hormon adalah pembawa pesan kimiawi antar sel atau antar kelompok sel. Nah, dari definisinya saja sudah terlihat, pesan. Tiap rangsangan yang ada dalam tubuh kita tentunya melibatkan reaksi kimia.

Sekarang kita akan membahas satu persatu hormon yang memengaruhi atau merangsang kegiatan yang dinamakan cinta.

Hormon pertama dopamine. Dari situs di atas, dijelaskan bahwa hormon ini bekerja selayaknya kokaine. Ketika anda bertemmu seseorang yang anda sukai, hormon dopamine ini bekerja dan sifatnya addictive. Mereka yang menyukai pasangannya seakan-akan ketagihan untuk terus bertemu dengan orang yang disukainya itu.

Pernahkah anda mendengar rayuan gombal dan tak bermutu berikut ini?

“Jantungku berdetak kencang saat aku melihatmu (hoekhh)”. Selain itu, nafas orang yang mengidap “cinta” ini menjadi lebih cepat (atau istilahnya ngos-ngosan)

Menurut anda, siapa dalang dibalik aktifitas tak lazim tersebut? Jawabannya adalah fenylethilamin. Rupanya, rayuan gombal dan tak bermutu di atas merupakan efek dari hormon tersebut (selamat kepada anda sang pengguna rayuan tersebut. anda rupanya mengetahui efek dari fenylethilamin).

Berikutnya ada peran hormon adrenalin didalamnya. Sebagian pengaruh dari adrenalin ada yang mirip dengan fenylethilamin, yaitu mempercepat nafas. Selebihnya ada lagi hubungannya dengan , lagi-lagi lirik-lirik tak bermutu, “makan tak nafsu karena mu” . HUAAAAHAHAHAHA.

Inilah penjelasannya mengapa lirik dan rayuan sampah terkadang ada betulnya. Membahas lirik di atas, hal itu dipacu oleh kerja hormon adrenalin. Ketika hormon ini bekerja, efek yang ditimbulkan dapat menghilankan nafsu makan karena organ pencernaan jadi bekerja lebih lambat (lagi-lagi selamat kepada mereka yang menggunakan kalimat seperti itu).
Nah, yang berikutnya rada-rada menakutkan. Rupanya, selain hormon dopamine yang bekerja selayaknya kokaine, ada juga hormon yang bekerja selayaknya morphine.
Hormon ini bernama endorpin. Hormon ini dikatakan adalah morfinnya tubuh karena memang sifatnya yang seperti morfin. Dan hormon hanya akan muncul ketika kita merasakan sakit, kegembiraan, dan orgasm. Namun, rupanya ketika kita jatuh cinta, hormon ini juga bekerja, oleh karena itu orang yang jatuh cinta merasa bahagia (kadang-kadang jadi berlebihan).
Pada kaum pria yang suka melakukan masturbasi, nih, lagi-lagi hormon ini bekerja. Namun, jika dilakukan dalam frekuensi yang tinggi (terlalu sering) memiliki dampak pada penurunan ingatan jangka pendek
Ketika anda makan cokelat, hormon endorpin ini juga akan dihasilkan.
Kemudian vasopresin. Hormon ini juga memiliki peranan dalam kegiatan sexual. Hormon ini dapat dapat menekan sekresi air. Hormon ini juga bekerja ketika seorang pria mengalami ejakulasi. Hormon ini juga berperan sebagai antidiuretik yang dapat mengatur pengeluaran urin (atau mengatur proses sekresi air). Tanpa hormon ini, anda sudah pasti memerlukan bantuan pampers.
Dan yang terakhir adalah oxytocine. Ketika anda memeluk atau membelai pasangan anda, hormon ini akan dihasilkan di hipotalamus. Hormon ini dihasilkan dalam jumlah yang besar ketika seorang wanita masuk dalam fase menyusui.
Nah, rupanya cinta bukan hanya bisa diliat dari sudut pandang sinetron saja, (dengan segala lika-liku cerita yang membuat leher pegal), namun bisa juga dibahas dari segi science. Untuk para pembaca, silakan kalau ada komentar postkan di bagian komentar. 

Sandiwara Lip-sync

Pada 1998, Rob Pilatus ditemukan tak bernyawa di satu hotel di Frankfurt, Jerman, tak lama setelah menjalani (lagi) rehabilitasi karena kecanduan narkotik. Usianya 32 tahun. Masih muda. Tapi kehidupan pribadinya memang terus menukik, seperti pesawat yang limbung karena gagal mesin, sejak popularitasnya sebagai penyanyi berakhir dengan skandal.

Rob adalah personel Milli Vanili. Inilah duet — Rob berpasangan dengan Fab Morvan — yang melesat ke langit ketenaran dengan kecepatan meteor.

Hanya dalam tempo setahun, sejak produser Frank Farian menggagasnya pada 1988, nama Milli Vanili sudah menerobos langit sukses di Eropa, Amerika Serikat dan di negara-negara lain. Album pertamanya, "All or Nothing" menghasilkan hit antara lain "Girl You Know It's True", "Baby Don't Forget My Number", dan "Blame It on the Rain".

Berkat pencapaian ini, Rob tak sungkan-sungkan sesumbar dengan mengklaim diri sebagai "Elvis baru".

Tetapi Elvis baru itu tak pernah ada. Album yang dirilis di Amerika mengisyaratkan bahwa Rob dan Fab sebetulnya cuma menjual tampang. Di panggung atau di video, mereka bergaya seolah memang menyanyi (biasa disebut lip-sync), sebab yang mengisikan suara untuk semua lagu di dalamnya bukanlah mereka.

Charles Shaw, salah seorang dari penyanyi di balik layar itu, mengungkapkannya kepada wartawan. Frank, sang produser, semula mati-matian membantah. Dia bahkan dikabarkan membayar Charles sebesar $ 150 ribu agar menarik pernyataannya. Tak mempan.

Dan setelah tekanan kian membesar dia tak punya pilihan lain.

Seperti domino, ambruklah semua yang sudah telanjur diperoleh hingga titik itu. Penjualan album merosot. Radio-radio beramai-ramai menyatakan "bebas Milli Vanili" (dalam pengertian seperti kalimat "bebas rokok"). Para penggemar mengecam. Kemenangan sebagai Best New Artist di ajang penghargaan Grammy pun tak terkecuali — gelar ini dicabut empat hari setelah pengakuan Frank.

Arista, label yang menaungi mereka, memilih menghapus "Girl You Know It's True" dari katalognya, di samping harus mengganti kerugian para penggemar yang menggugat.

Dan bagi Rob, semua petaka itu terlalu kuat menghantamnya. Hidupnya terpuruk, bahkan hingga delapan tahun kemudian, saat jasadnya ditemukan di kamar hotel itu.

Ketika di benaknya terbit ide untuk memasangkan Rob dan Fab, Frank tentu tak mengantisipasi tragedi. Sebagai produser, pasti dia membayangkan segi komersialnya belaka: bahwa duet Rob-Fab akan lebih menjual ketimbang Charles dan kawan-kawan (seluruhnya lima orang penyanyi) yang justru merekam suara dan semula memang dirancang untuk tampil dengan nama Milli Vanili.

Tapi, tentu saja, bukankah apa yang dia lakukan tak lebih dari kebohongan belaka? Sebuah penipuan?

Kisah tentang Milli Vanili itulah yang segera teringat ketika, belum lama ini, saya membaca serangkaian twit tentang lip-sync yang seperti sudah jamak di stasiun-stasiun televisi kita.

Rangkaian twit itu bercerita tentang bagaimana stasiun televisi cenderung tak menghormati artis dengan memberi mereka kesempatan tampil langsung di program musik tapi dengan cara lip-sync. Sebaliknya, betapa artis juga tak menghormati dirinya sendiri, juga penggemar mereka.

Dibandingkan dengan kasus Milli Vanili, apa yang berlangsung dan harus dilakukan di stasiun-stasiun televisi itu memang ada bedanya.

Artis-artis kita bergaya (bersandiwara) di kamera, di program-program seperti "Dahsyat", "Inbox", "Derings", dan lain-lain, untuk musik mereka sendiri. Tapi, secara substansial, sebenarnya sama saja: mereka menipu penonton.

Dari sisi produksi dan kepentingan, lip-sync memang memberikan kepraktisan dan keuntungan. Penyelenggara acara tak perlu menghadapi keruwetan dan kemungkinan kekacauan sebuah acara jika semua artis atau band bermain dengan sebenar-benarnya, tanpa kepura-puraan. Biaya pun bisa ditekan.

Artis dan band, di lain pihak, punya kesempatan yang terbuka lebar untuk mempromosikan diri melalui media dengan daya jangkau yang sangat luas.

Masalahnya, tontonan musik sebenarnya bisa menjadi lebih dari sekadar ajang hiburan — dan sarana komersial. Ada seni di sana. Dan bila kita bicara tentang seni, siapa pun yang terlibat pasti paham ada sisi tanggung jawab. Bahwa seniman mesti jujur dalam berkarya dan menyampaikan karyanya.

Tampil lip-sync, dengan aneka alasan, hanya menyuburkan kepalsuan. Dalam kasus Milli Vanili, kepalsuan telah menyesatkan dan pada akhirnya membawa Rob ke akhir hidupnya.

7 Kunci Motivasi

kunci 1: Tetapkan target dan tujuan serta langkah untuk meraihnya. Langkahnya inilah yang penting. Jika Anda sekedar menuliskan target dan tujuan, hal itu hanya akan menjadi impian yang tidak akan terealisasi.

Kunci 2: Tuntaskan yang sudah Anda mulai. Perjuangan selalu memiliki lika-liku dan pasang surut. Jika Anda serius meraih cita-cita, jangan hanya bisa memulai dan berhenti saat ada masalah menghadang. Hadapi dan tuntaskan.

Kunci 3: Sosialisasikan pada orang lain yang sama-sama berjuang seperti Anda. Dari sini Anda akan memperoleh dan saling memberi nasihat, bantuan, yang semuanya itu adalah pelajaran tak ternilai dalam sekolah kehidupan.
Kunci 4: Belajar bagaimana cara belajar. Pengetahuan tidak cukup. Yang akan membawa kesuksesan adalah bagaimana Anda bisa memanfaatkan pengetahuan itu.

Kunci 5: Gunakan talenta Anda. Apakah Anda menikmati saat mendapat giliran bicara? Gunakan hobi itu sehingga Anda mendapat penghasilan dari duduk menjelajah internet.

Kunci 6: Tingkatkan pengetahuan. Perbanyak pengetahuan, baca hal-hal yang dapat menginspirasi dan memberi input berguna bagi perkembangan diri dan karir Anda.

Kunci 7: Berani ambil resiko. Mana yang lebih beresiko? Memulai usaha atau diam saja melihat peluang di depan mata? Lakukan sesuatu, beranilah mengubah situasi. 

Kisah Enda ‘Ungu’ Saat Menjadi Pengamen

Jakarta-C&R/OMG- Enda ‘Ungu’ siapa yang tak kenal nama dan sosok itu sekarang. Tapi kepopuleraanya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Sebelum menjadi gitaris ‘Ungu’, Enda lebih dulu berjibaku di jalanan sebagai pengamen.

Untungnya selama mengamen ia tak pernah mengalami pengusiran atau penertiban oleh pihak yang berwajib. Pria berumur 35 tahun itu mengaku tak pernah diusir karena memiliki suara yang bagus.

“Enggak diusirlah suara gue dulu bagus, kalo suara yang bagus-bagus dulu bisa naik bis AC,” tutur Enda saat ditemui di acara ‘Panggung Bintang Spesial Ramadhan’, di Studio MNC, Jakarta Timur, Jum’at (19/08/2011) dini hari.

Getirnya jalanan pun benar-benar dirasakan Enda saat itu. Perharinya ia hanya bisa mengumpulkan Rp 20 ribu, dan itu hanya cukup untuk makan. “Tergantung hari, kalo weekend malah sepi orang-orang kan dirumah, paling sepi 20rb, buat makan lah, hehe,” ujarnya seraya sambil mengingat masa lalu.

Kini kehidupan Enda telah 180 derajat berubah. Ia kini dikenal masyarakat luas, untuk itu ia selalu bersyukur dengan apa yang diperolehnya saat ini. (Ichsan)

Putar Musik Romantis, Wanita Pasti Kepincut

Liputan6.com, Paris: Musik mengungkapkan segalanya. Ungkapan itu ternyata benar-benar berpengaruh bagi kaum Hawa. Berdasarkan penelitian, wanita benar-benar tersihir saat mendengarkan musik romantis. Media Newslite mewartakan, Rabu (17/8), penelitian yang dilakukan terhadap 87 perempuan mengungkapkan, rata-rata dari mereka bertemu dengan pasangannya setelah dimainkan musik romantis.

Sebagian dari kaum Hawa akan menerima pernyataan cinta para pria setelah mendengarkan musik romantis sebagai latar belakangnya. Sementara itu, 52 persen dari mereka yang mendengarkan musik romantis bersedia menetapkan waktu berkencan dibandingkan dengan wanita yang mendengarkan lagu biasa. "Hasil penelitian mengungkapkan bahwa isi lagu tidak terbatas sebagai tekanan terhadap seseorang, tapi memengaruhi spektrum perilaku. Hasil yang menarik bagi para ilmuwan yang bekerja pada efek musik yang menjadi latar belakang terhadap perilaku individu," ungkap Nicolas Gueguen, psikolog asal Prancis.(ANS)

Malam Lailatul Qadr

musicianlive.blogspot.com

Malam Lailatul Qadr sahabat blogers, kali ini saya akan membahas mengenai Malam Lailatul Qadr, malam seribu bulan. Semua umat muslim di dunia ini pasti mencari malam lailatul qadr. Tapi hanya sedikit yang mendapatkan malam lailatul qadr malam yang paling mulia pada bulan Ramadhan ini. malam Lailatul Qadr dihargai dengan 1000 bulan, dalam artian jika kita menemukan malam lailatul qadr ini dan beribadah pada malam beruntung ini, maka ibadah kita setara dengan ibadah yang kita lakukan selama 1000 bulan, luar biasa bukan malam lailatul qadr ini???, makanya ayo semua berlomba-lomba untuk menemukan malam lailatul qadr ini.

Terjadinya malam lailatul Qadr

Lailatul Qadar itu terjadi pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan, sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِى الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ

“Carilah lailatul qadar pada sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadhan.” (HR. Bukhari)
Terjadinya lailatul qadar di malam-malam ganjil itu lebih memungkinkan daripada malam-malam genap, sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِى الْوِتْرِ مِنَ الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ

“Carilah lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan.” (HR. Bukhari)
Terjadinya lailatul qadar di tujuh malam terakhir bulan ramadhan itu lebih memungkinkan sebagaimana hadits dari Ibnu Umar bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الْتَمِسُوهَا فِى الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ – يَعْنِى لَيْلَةَ الْقَدْرِ – فَإِنْ ضَعُفَ أَحَدُكُمْ أَوْ عَجَزَ فَلاَ يُغْلَبَنَّ عَلَى السَّبْعِ الْبَوَاقِى

“Carilah lailatul qadar di sepuluh malam terakhir, namun jika ia ditimpa keletihan, maka janganlah ia dikalahkan pada tujuh malam yang tersisa.” (HR. Muslim)

Dan yang memilih pendapat bahwa lailatul qadar adalah malam kedua puluh tujuh sebagaimana ditegaskan oleh Ubay bin Ka’ab radhiyallahu ‘anhu. Namun pendapat yang paling kuat dari berbagai pendapat yang ada sebagaimana dikatakan Ibnu Hajar dalam Fathul Bari bahwa lailatul qadar itu terjadi pada malam ganjil dari sepuluh malam terakhir dan waktunya berpindah-pindah dari tahun ke tahun.
Mungkin pada tahun tertentu terjadi pada malam kedua puluh tujuh atau mungkin juga pada tahun yang berikutnya terjadi pada malam kedua puluh lima tergantung kehendak dan hikmah Allah Ta’ala. Hal ini dikuatkan oleh sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,

الْتَمِسُوهَا فِى الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِى تَاسِعَةٍ تَبْقَى ، فِى سَابِعَةٍ تَبْقَى ، فِى خَامِسَةٍ تَبْقَى

“Carilah lailatul qadar di sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadhan pada sembilan, tujuh, dan lima malam yang tersisa.” (HR. Bukhari)

Tanda Malam Lailatul Qadar

Udara dan angin sekitar terasa tenang. Sebagaimana dari Ibnu Abbas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, yang artinya: “Lailatul qadar adalah malam yang penuh kelembutan, cerah, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin, pada pagi hari matahari bersinar lemah dan nampak kemerah-merahan.” (HR. Ath Thoyalisi. Haytsami mengatakan periwayatnya adalah tsiqoh /terpercaya) Malaikat menurunkan ketenangan sehingga manusia merasakan ketenangan tersebut dan merasakan kelezatan dalam beribadah, yang tidak didapatkan pada hari-hari yang lain. Manusia dapat melihat malam ini dalam mimpinya sebagaimana terjadi pada sebagian sahabat. Matahari akan terbit pada pagi harinya dalam keadaan jernih, tidak ada sinar. Dari Abi bin Ka’ab bahwa Rasulullahshallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya,”Shubuh hari dari malam lailatul qadar matahari terbit tanpa sinar, seolah-olah mirip bejana hingga matahari itu naik.” (HR. Muslim) (Lihat Shohih Fiqh Sunnah II/149-150).

Itulah beberapa tanda dan keutamaan malam lailatul qadr, malam 1000 bulan, semoga kita semua mendapatkan malam yang yang sangat mulia ini.